RADARSALEM - Ketua Bappilu Nasional PPP Sandiaga Uno mengaku senang dengan pertemuan bakal calon presiden dari PDIP Ganjar Pranowo dengan Menteri BUMN Erick Thohir. Sandiaga mengatakan pertemuan Ganjar dan Erick membuat suasana politik sejuk.
"Dalam setiap pertemuan itu kan ada silaturahim dan silaturahim ini memperpanjang umur dan melimpahkan rezeki kita. Jadi itu semua baik pertemuan, dan membuat politik ini sejuk, dan situasi yang sangat kondusif," kata Sandiaga usai menghadiri dialog interaktif dengan santri Nahdlatul Ulama (NU) di Ponpes Miftahul Ulum, Jakarta Selatan, Sabtu (8/7/2023).
Sandiaga mengatakan PPP mengajarkan politik merupakan ibadah. Dia menyebut dua orang yang bersilaturahmi merupakan bagian dari ibadah.
"Jika kita menjalankan seperti yang diamanahkan di PPP bahwa pilar pertama dalam berpolitik amar maruf munkar adalah kita meniatkan ini sebagai ibadah," katanya.
"Jadi karena ini ibadahnya, tentunya melihat sesama sahabat bersilaturahim ya senang justru saya, saya sangat berbahagia," sambung dia.
Sandiaga kemudian mengingatkan urusan cawapres untuk Ganjar merupakan kewenangan para pimpinan partai politik koalisi. Dia mengatakan para pimpinan parpol akan memilih sosok terbaik.
"Keputusan itu akan ada di pimpinan parpol. Tapi menurut saya kita harus memikirkan yang terbaik untuk bangsa dan negara, apapun putusannya yang diambil oleh pimpinan parpol akan saya emban amanah tersebut, dan saya akan perjuangkan sebagai Ketua Bappilu," tuturnya.
Seperti diketahui, Ganjar dan Erick bertemu di Jateng kemarin. Dalam sebuah foto diterima detikcom, Rabu (5/7), terlihat Ganjar dan Erick bertemu di sebuah ruangan.
Di sebelah meja makan, Erick tampak membawakan sebuah bingkisan plastik warna merah kepada Ganjar. Keduanya tengah berbincang.
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menanggapi pertemuan Menteri BUMN Erick Thohir yang dengan Gubernur Jawa Tengah yang juga bakal capres, Ganjar Pranowo. Hasto mengatakan pendekatan secara personal harus dilakukan agar tidak ada kawin paksa untuk cawapres pendamping Ganjar.
"Pendekatan-pendekatan personal itu kan juga diperlukan sehingga nantinya ketika dilakukan pembahasan secara bersama-sama itu istilahnya buat capresnya juga tidak kawin paksa karena sudah mengenal," ujar Hasto di Kantor Rumah Aspirasi, Jakarta Pusat, Kamis (6/7).
Hasto mengungkap, Ganjar juga sudah bertemu dengan beberapa tokoh lain selain Erick. Hal itu dikarenakan prestasi yang ada pada Ganjar.
"Pak Ganjar sudah bertemu dengan Sandiaga Uno, Pak Ganjar bertemu dengan Pak Erick, Pak Ganjar bertemu dengan Pak Mahfud Md dalam beberapa kesempatan mengingat prestasi Pak Ganjar dalam memberantas korupsi kan sangat baik," sebutnya.